DISINFORMASI

Beredar sebuah unggahan di media sosial Facebook yang menyebut bahwa tidak ada stasiun televisi yang meliput demonstrasi kenaikan BBM.

PENJELASAN

Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks, diketahui bahwa informasi tersebut tidak benar.

Klaim tersebut diunggah pada 8 September 2022, kami mencoba melakukan pencarian dengan mesin pencari Google menggunakan kata kunci "Demo kenaikan BBM" pada periode tanggal 8-9 September 2022.

Hasilnya, muncul video milik akun Youtube KOMPASTV dengan judul "BREAKING NEWS - Mahasiswa Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Jakarta" tayangan ini muncul pada acara Breaking News KompasTV pada 8 September 2022. Selain itu akun Youtube CNN Indonesia juga mengunggah cuplikan video unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa universitas Hasanuddin, Makassar, yang berakhir bentrok dengan pengguna jalan.

Beberapa TV Nasional seperti tvOne dan MetroTV juga memberitakan demonstrasi tersebut.

Sebagai informasi, demonstrasi terkait penolakan kenaikan BBM telah berlangsung hampir sepekan terakhir. Saat ini harga BBM jenis Pertalite naik dari Rp 7.650 menjadi Rp 10.000 per liter. Sedangkan Pertamax naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

KESIMPULAN

Narasi dalam unggahan Facebook yang menyebut bahwa tidak ada stasiun TV yang meliput demonstrasi kenaikan BBM adalah keliru. Faktanya, aksi demo kenaikan BBM diliput dan ditayangkan di sejumlah stasiun TV.

SUMBER FAKTA:

1. https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/09/13/120509682/benarkah-tidak-ada-stasiun-tv-yang-meliput-demonstrasi-kenaikan-bbm?page=all

2. https://www.youtube.com/watch?v=a9lSusDHTm0

3. https://www.youtube.com/watch?v=4clZwgmTvhs

4. https://www.metrotvnews.com/play/N9nC6zW1-mahasiswa-di-berbagai-daerah-gelar-demo-tolak-kenaikan-harga-bbm

5. https://www.tvonenews.com/channel/news/82407-demo-kenaikan-harga-bbm