[HOAKS] - CARA MENDETEKSI STROKE DENGAN BEBERAPA GERAKAN JARI TANGAN


Kategori Informasi: Disinformasi
Kategori Hoaks: Konten/ Informasi Sesat (Misleading Content)
Minggu, 06 Nov 2022

DISINFORMASI
Beredar informasi di media sosial Facebook yang memperlihatkan cara mendeteksi penyakit stroke dengan beberapa gerakan jari. Dalam unggahan disebutkan gerakan yang dimaksud adalah menyatukan telunjuk dengan jari tengah, kemudian jari manis dengan ibu jari, lalu menggoyangkan jari kelingking. Jika masih bisa bergoyang, maka otak diklaim masih aman.

PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks, diketahui bahwa informasi tersebut salah.

Dilansir dari kompas.com (01/11/2022), Dokter spesialis saraf dari Rumah Sakit Royal dan National Hospital Surabaya, Bambang Kusnardi mengatakan gerakan jari tersebut tidak dapat digunakan untuk menunjukkan potensi strok pada seseorang.

"Tidak ada hubungan sama sekali," tutur Bambang, seperti diberitakan Kompas.com, Senin (17/10/2022).

University of Cincinnati telah mengembangkan tes sederhana yang dapat digunakan untuk mendiagnosis stroke dalam satu menit. Pemeriksaan dapat dilakukan dengan tiga langkah di antaranya:

Pertama, tes senyum. Pasien atau orang yang diduga stroke diminta untuk tersenyum dan memamerkan gigi mereka. Tes tersebut dilakukan untuk mendeteksi apakah ada kelemahan dari salah satu sisi wajah.

Kedua, pasien diminta menutup kedua mata mereka dan mengangkat kedua tangannya. Umumnya, pasien stroke tidak bisa mengangkat kedua tangannya dengan tinggi yang sama karena salah satunya lemah.

Ketiga, pasien diminta mengulang kalimat sederhana. Tes ini dilakukan untuk memeriksa apakah artikulasi pasien jelas dalam berbicara.  Kesulitan berbicara adalah gejala klasik pada orang yang terserang stroke.

KESIMPULAN
Informasi tentang cara deteksi penyakit stroke dengan beberapa gerakan jari, adalah tidak benar. Faktanya, gerakan jari tersebut tidak dapat digunakan untuk menunjukkan potensi strok pada seseorang. Adapun, cara sederhana yang dapat dilakukan adalah dengan tes senyum, tes angkat kedua tangan, dan pemeriksaan artikulasi dalam berbicara.

SUMBER FAKTA:

  1. https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/11/01/204600482/cek-fakta--benarkah-cara-cek-risiko-stroke-dengan-menggerakkan-jari?page=all

  2. https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5110081/cek-fakta-tidak-benar-mendeteksi-stroke-dengan-menggerakkan-jari-tangan

  3. https://www.antaranews.com/berita/3210477/hoaks-deteksi-strok-dengan-gerakan-jari-tangan

Bagikan: