DISINFORMASI

Beredar pesan berantai Whatsapp yang menyebutkan bahwa Covid-19 merupakan senjata biologis disertai sebuah video seseorang menyebarkan virus.

PENJELASAN

Berdasarkan hasil penelusuran diketahui bahwa klaim Covid-19 merupakan senjata biologis tidak benar. Faktanya, dilansir dari kompas.com, Kristian Andersen, PhD seorang profesor imunologi dan mikrobiologi di Scripps Research menyatakan bahwa virus Covid-19 berasal dari proses alami. "Dengan membandingkan data urutan genom yang tersedia untuk strain virus corona yang diketahui, kita dapat dengan tegas menyatakan SARS-CoV-2 berasal dari proses alami," kata Kristian Andersen, PhD.

Senada dengan Andersen, Profesor biologi-kimia di Universitas Rutgers Richard Ebright menyatakan bahwa tidak ada indikasi kalau virus Covid-19 merupakan virus rekayasa. “Berdasarkan genom virus dan sifatnya, tidak ada indikasi apa pun bahwa itu adalah virus rekayasa," kata Rutgers yang dilansir dari washingtonpost.com pada 29 Januari 2020.

Adapun, video yang disematkan dalam pesan berantai berasal dari serial drama Korea berjudul “Criminal Minds Episode 5.” Video itu tidak ada kaitannya dengan virus Covid-19.

KESIMPULAN

Pesan berantai Whatsapp yang menyebutkan bahwa Covid-19 merupakan senjata biologis adalah tidak benar. Faktanya, para ahli sudah menyatakan bahwa virus Covid-19 berasal dari proses alami.

SUMBER FAKTA:

1. 1.       https://www.kompas.com/sains/read/2020/03/18/190200123/bukan-rekayasa-genetika-ini-bukti-virus-corona-dari-epidemi-alami?page=all

2. 2.       https://www.washingtonpost.com/world/2020/01/29/experts-debunk-fringe-theory-linking-chinas-coronavirus-weapons-research/

3. 3.       https://www.viu.com/ott/id/id/all/video-korean-drama-tv_shows-criminal_minds_korea_episode_5-1163537213?containerId=playlist-24872447