[HOAKS] - FAKTA BARU CACAR MONYET TIDAK MENULAR KE MANUSIA


Kategori Informasi: Disinformasi
Kategori Hoaks: Konten/ Informasi Sesat (Misleading Content)
Rabu, 07 Sep 2022

DISINFORMASI
Beredar sebuah unggahan di media sosial Facebook yang menyatakan bahwa cacar monyet hanya menular kepada hewan monyet dan tidak menular ke manusia.

PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks, diketahui bahwa klaim tersebut tidak benar. Dilansir dari kompas.com (03/09/2022), mengacu kepada catatan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 28 Agustus 2022, ada lebih dari 598 juta kasus cacar monyet yang dikonfirmasi positif secara global. Adapun lebih dari 6,4 juta di antaranya mengalami kematian.

Dilaporkan, jumlah kasus mingguan menurun 16 persen pada periode 22-28 Agustus 2022 dibandingkan dengan minggu sebelumnya, dengan lebih dari 4,5 juta kasus baru dilaporkan. Sementara, jumlah kematian juga menurun dibandingkan dengan minggu sebelumnya, dengan lebih dari 13.500 kematian dilaporkan.

Selain itu, mengacu kepada laman WHO di who.int, penyakit cacar monyet merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Orthopoxvirus genus dari keluarga virus Poxviridae. Tidak hanya monyet, berbagai spesies hewan telah diidentifikasi rentan terhadap virus cacar monyet. Hewan tersebut, yakni tupai tali, tupai pohon, tikus berkantung Gambia, dormice, primata, dan spesies lainnya.

Cacar monyet pertama kali ditemukan pada monyet tahun 1958 dan pertama kali dicatat pada manusia pada 1970-an di Republik Demokratik Kongo pada seorang anak laki-laki berusia 9 bulan. Cacar monyet kembali menjadi sorotan karena mulai ditemukan di negara selain wilayah endemi.

WHO pun menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Di Indonesia sendiri, kasus cacar monyet pada manusia baru terdeteksi pertama kali pada Agustus 2022 lalu.

Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kemkes.go.id (20/08/2022), diketahui bahwa ada seorang laki-laki berusia 27 tahun dengan riwayat perjalanan ke Belanda, Swiss, Belgia dan Perancis, kembali ke Indonesia pada 8 Agustus 2022. Dia mulai mengalami gejala pada 11 Agustus 2022, kemudian baru menjalani tes PCR pada 18 Agustus 2022. Sehari setelahnya, dia dinyatakan positif terinfeksi cacar monyet.

KESIMPULAN
Informasi bahwa cacar monyet hanya menular kepada monyet dan tidak menular ke manusia, adalah tidak benar. Faktanya, penyakit cacar monyet pertama kali ditemukan pada monyet tahun 1958 dan pertama kali dicatat pada manusia pada 1970-an di Republik Demokratik Kongo pada seorang anak laki-laki berusia 9 bulan. Cacar monyet kembali menjadi sorotan karena mulai ditemukan di negara selain wilayah endemi.

SUMBER FAKTA:

  1. 1.       https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/09/03/172200482/-hoaks-cacar-monyet-tidak-menular-pada-manusia?page=all#page2

  2. 2.       https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/monkeypox

  3. 3.       https://www.kemkes.go.id/article/view/22082100001/kasus-monkeypox-pertama-di-indonesia-terkonfirmasi.html

  4.  

Bagikan: