DISINFORMASI
Beredar pesan berantai melalui aplikasi WhatsApp mengenai seorang perempuan meninggal mendadak dengan kelima panca indranya mengeluarkan darah lantaran memakan mie bersamaan dengan coklat. Pesan itu disebutkan berasal dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks diketahui klaim tersebut tidak benar dan telah dibantah oleh pihak Kemenkes pada tahun 2018. Melalui akun Instagram @kemenkes_ri (22/06/2018), pihak Kemenkes menegaskan pesan berantai itu adalah hoaks dan tidak benar.

“Halo Healthies! Pernah dapat broadcast message seperti ini? Harus diperiksa lagi kebenarannya loh, apakah berita itu benar atau hoaks,” tulis akun @kemenkes_ri.

Selain itu, pesan tersebut juga pernah dibantah oleh Kepala Badan Pengendalian Obat dan Makanan (BPOM) pada tahun 2016. Dilansir dari liputan6.com (05/05/2023), Dra. Kustantinah, Apt, M.App.Sc yang saat itu menjabat sebagai Kepala BPOM menyatakan bahwa dari hasil pengujian laboratorium disimpulkan bahwa produk mie instan yang terdaftar dan beredar di Indonesia memenuhi standar dan persyaratan berlaku.

"Berdasarkan hasil pengujian laboratorium, disimpulkan bahwa produk mie instan yang terdaftar dan beredar di Indonesia memenuhi standar dan persyaratan yang berlaku, serta dinyatakan aman untuk dikonsumsi," tegas Dra. Kustantinah, Apt, M.App.Sc.

KESIMPULAN
Informasi dalam pesan berantai mengenai bahaya memakan mie bersama dengan coklat, adalah tidak benar. Faktanya, pesan tersebut merupakan hoaks lama yang sudah dibantah oleh Kemenkes pada 2018 dan BPOM pada 2016.

SUMBER FAKTA:

1. 1.       https://www.instagram.com/p/BkTzTPoFEFl/

2. 2.       https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5274265/cek-fakta-tidak-benar-info-dari-kemenkes-wanita-meninggal-panca-inderanya-keluarkan-darah-akibat-makan-mie-dan-coklat

3.