[HOAKS] - MENGURANGI KONSUMSI GULA, MEMINUM PERASAN LEMON, DAN MINYAK KELAPA ORGANIK EFEKTIF BUNUH SEL KANKER


Kategori Informasi: Disinformasi
Kategori Hoaks: Konten/ Informasi Sesat (Misleading Content)
Jumat, 25 Feb 2022

DISINFORMASI

Beredar informasi di Facebook yang menyatakan bahwa menghentikan konsumsi gula, minum perasan lemon dan minyak kelapa organik dapat membunuh sel kanker. Disebutkan pula bahwa informasi itu berasal dari Dr Guruprasad Reddy B V, Universitas Obat Negara Osh Moskow Rusia.

PENJELASAN

Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks diketahui bahwa klaim postingan Facebook itu tidak benar. Dilansir dari kompas.com, klaim bahwa gula memberi makanan bagi sel kanker memang benar dalam arti sempit - dan mungkin tampak menakutkan. Namun tentu saja, hal ini tidak sepenuhnya benar.

CEO Cancer Council Australia, Profesor Sanchia Aranda menyatakan bahwa menghentikan konsumsi gula dapat menyebabkan sel sehat pada tubuh kekurangan asupan yang diperlukan. "Menghentikan gula agar jangan sampai ke sel kanker juga berarti sel sehat tubuh Anda akan kekurangan gula yang diperlukan. Saya kira hal itu akan membuat Anda kehilangan berat badan. Akan membuat sistem kekebalan tubuh Anda kurang efisien dan kemungkinan kanker justru akan berkembang," katanya.

Lalu, dilansir dari hoaxes.id, perihal lemon memang ada beberapa penelitian menunjukan bahwa lemon dan buah jeruk lainnya mengandung zat alami yang kemungkinan memiliki sifat melawan kanker, namun penelitian itu belum diuji pada manusia. Beberapa studi telah menguji lebih dalam pada sifat anti-karsiogenik dengan Modified Citrus Pectin (MCP) dan Limonoid yang menemukan beberapa hasil yang cukup menjajanjikan.

Namun, penelitian itu belum cukup untuk membuktikan dampaknya pada manusia. MCP dan limonoid bukan sesuatu yang unik dari lemon, mereka juga dapat ditemukan di semua buah jeruk yang memiliki banyak manfaat kesehatan dan bagian dari diet sehat.

Menurut dokter spesialis penyakit dalam, dr Andhika Rahman SpPD, lemon yang memiliki kandungan vitamin E dan vitamin C serta antioksidan memang dipercaya sebagai antikanker. Namun kandungan vitamin yang dimiliki lemon sebenarnya dimiliki beberapa buah-buahan lainya.

“Antioksidan memang berperan penting dalam mencegah pertumbuhan abnormal yang terjadi dalam tubuh. Tetapi tidak spesifik irisannya saja. Lebih jauh, masih harus diteliti lagi berapa kadar yang tepat digunakan. Apalagi untuk mencegah kanker, kadar yang digunakan tentu berbeda dan tidak harus dicampur dalam minuman,” ujar dr Andhika.

Dilansir dari tempo.co, Kepala Pusat Penelitian Kimia Lembaga Penelitian Indonesia (LIPI), Dr Broto Sugeng Broto Kardono belum dapat memastikan VCO memiliki manfaat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Keraguan Broto, bukan tanpa alasan Menurut dia, sejauh ini masih sulit ditemukan adanya uji farmakologi mengenai VCO sebagai obat. Yang ada lebih umumnya masih sebatas pada empirical base.

"Yang betul-betul penelitian ilmiah farmakologi, susah didapatkannya dan mungkin masih sedikit, " tuturnya seperti dilansir dari situs resmi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, LIPI.

Selama ini, kata dia, VCO lebih banyak digunakan pada bidang makanan dan kosmetika. Sebagai domain makanan, minyak kelapa murni banyak dipakai untuk makanan tambahan (food supplement). Jadi, belum sampai dijadikan sebagai obat. Itu karena masih susah ditemukakan uji farmakologinya. "Setahu saya, belum ada penelitian (mengenai hal itu), " dia menuturkan.

Menurut Broto, sampai saat ini Badan Pengawasan Obat dan Makanan (POM) belum menetapkan VCO sebagai obat. Para dokter pun belum ada yang meresepkan minyak kelapa murni untuk pasiennya sebagai obat. "Jadi, masih empirical base, seperti halnya buah merah yang diklaim banyak orang sebagai obat untuk berbagai jenis penyakit. "

LIPI, kata Broto, sudah melakukan penelitian atas manfaat minyak kelapa murni. Penelitian itu tidak untuk obat, tapi sebagai kosmetik. Hasil penelitian tersebut menunjukkan, VCO bagus untuk kulit.

Kemudian, mengacu kepada laporan tempo.co, tidak ditemukan nama Dr Guruprasad Reddy B V berasal dari Universitas Obat Negara Osh Moskow Rusia.

KESIMPULAN

Klaim bahwa menghentikan konsumsi gula, meminum perasan lemon dan minyak kelapa organik dapat membunuh sel kanker adalah tidak benar. Faktanya, hingga kini belum ada bukti ilmiah yang cukup untuk menyatakan bahwa menghentikan konsumsi gula, meminum perasan lemon dan minyak kelapa organik dapat membunuh sel kanker.

SUMBER FAKTA:

  1. 1.       https://turnbackhoax.id/2022/02/23/salah-dr-gupta-mengatakan-tidak-seorang-pun-boleh-mati-karena-kanker-kecuali-karena-pengabaian/

  2. 2.       https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4064753/cek-fakta-misteri-dr-guruprasad-di-balik-klaim-lemon-bisa-sembuhkan-kanker

  3. 3.       https://cekfakta.tempo.co/fakta/1519/tidak-terbukti-klaim-menghentikan-asupan-gula-minum-perasan-lemon-dan-minyak-kelapa-organik-dapat-membunuh-sel-kanker

  4. 4.       https://sains.kompas.com/read/2017/08/07/070500723/gula-memang-memberi-makan-sel-kanker-tetapi-?page=all

  5. 5.       https://www.hoaxes.id/lemon-lebih-kuat-mengobati-kanker-10-000-kali-dibanding-kemoterapi-hoax/

Bagikan: