DISINFORMASI
Beredar pesan berantai melalui aplikasi WhatsApp yang menyebutkan bahwa Nokturia atau gangguan buang air kecil di malam hari merupakan gejala gagal jantung.

PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks, diketahui bahwa klaim nokturia ata gangguan buang air kecil di malam hari bukan gejala gagal jantung. Dilansir dari alodokter.com, penyebab gagal jantung adalah kondisi atau penyakit yang membuat jantung melemah atau mengalami kerusakan. Beberapa kondisi atau penyakit yang dapat menyebabkan gagal jantung antara lain penyakit jantung koroner, hipertensi, dan anemia.

Adapun, ditemukan penjelasan lebih detil di laman halodoc.com. Dalam penjelasan di laman halodoc.com, dijelaskan bahwa ada tiga jenis penyebab gagal jantung, yakni muncul karena katup jantung yang rusak, akibat melemahnya ruang jantung atau ventrikel kiri yang bertugas memompa darah ke seluruh tubuh, dan akibat kakunya ventrikel sebelah kiri, sehingga jantung sulit terisi darah.

Lalu, kondisi tersebut umumnya bisa dipicu oleh beberapa masalah kesehatan, seperti:
1. Penyakit jantung koroner;
2. Gangguan ritme jantung;
3. Kardiomiopati atau gangguan otot jantung;
4. Kerusakan pada katup jantung;
5. Hipertensi atau tekanan darah tinggi;
6. Hipertiroidisme atau kelenjar tiroid yang terlalu aktif;
7. Anemia atau kekurangan sel darah merah;
8. Miokarditis atau radang otot jantung;
9. Cacat jantung sejak lahir;
10. Diabetes.

Melalui pencarian lanjutan, ditemukan penjelasan dalam laman konsultasi dokter di Nigeria yang ada di media punchng.com (24/07/2022). Pada laman tersebut, diketahui bahwa narasi mengenai Nokturial sebagai penyebab gagal jantung dibantah oleh seorang dr. Sylvester Ikhisemojie.

Dalam jawabannya, dr. Sylvester menjelaskan bahwa nokturia merupakan kondisi sering buang air kecil di malam hari yang disebabkan asupan cairan yang terlalu banyak, kandung kemih yang lemah, infeksi saluran, atau penyebab lainnya. Ia juga menyatakan bahwa klaim nokturia sebagai gejala gagal jantung tidak berlandaskan sudut pandang ilmiah dan medis.

Dari temuan itu diketahui bahwa narasi yang beredar di pesan berantai WhatsApp sudah pernah beredar di negara lain dan sudah dibantah oleh dokter setempat.

KESIMPULAN
Informasi bahwa nokturia merupakan gejala gagal jantung, adalah tidak benar. Faktanya, nokturia bukan salah satu penyebab gagal jantung. Setidaknya ada tiga jenis penyebab gagal jantung, yakni muncul karena katup jantung yang rusak, akibat melemahnya ruang jantung atau ventrikel kiri yang bertugas memompa darah ke seluruh tubuh, dan akibat kakunya ventrikel sebelah kiri sehingga jantung sulit terisi darah.

SUMBER FAKTA:

1. 1.       https://www.alodokter.com/gagal-jantung

2. 2.       https://www.halodoc.com/kesehatan/gagal-jantung

3. 3.       https://punchng.com/fluid-inside-the-lungs/

4.