DISINFORMASI
Beredar unggahan video dengan narasi yang menyebut Serda Ucok Tigor Timbolon mengaku siap membantu negara mengungkap kasus pembunuhan Brigadir J.

PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Tim Jalahoaks, diketahui bahwa klaim dalam video tersebut tidak benar. Dilansir dari cnnindonesia.com (9/08/2022), pernyataan dalam video tersebut telah dibantah kebenarannya oleh TNI Angkatan Darat (AD).

"Video pernyataan Serda Ucok yang mengaku siap membantu negara untuk mencari pembunuh Brigadir J di akun tiktok @mursyid.adam adalah video berisi kebohongan serta upaya adu domba antara TNI dan Polri," kata Kadispenad Brigjen Tatang Subarna dalam keterangan tertulis, Selasa (09/08/2022).

Menurut Tatang, saat ini TNI AD dan Polri serta lembaga terkait lainnya telah bekerjasama untuk menelusuri dan meminta pertanggungjawaban atas beredarnya video tersebut.

Sebagai info tambahan, dilansir dari kompas.com (26/08/2022), Serda Ucok Tigor Timbolon sempat mengebohkan publik dengan aksi balas dendamnya. Serda Ucok dan beberapa anggota Kopassus lainnya menembak mati empat tahanan titipan Polda DIY, pada 23 Maret 2013 yang merupakan tersangka penganiayaan yang menewaskan seorang anggota TNI AD, Sertu Santoso, di Hugo's Cafe Yogyakarta. Atas kejadian tersebut, Serda Ucok Tigor Simbolon divonis 11 tahun penjara.

KESIMPULAN
Informasi dalam video tentang Serda Ucok Tigor Timbolon mengaku siap membantu negara mengungkap kasus pembunuhan Brigadir J, adalah tidak benar. Faktanya, TNI AD telah menegaskan bahwa video tersebut berisi kebohongan dan saat ini tengah ditelusuri untuk dimintai pertanggungjawaban atas viralnya video tersebut.

SUMBER FAKTA:

1. https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/08/26/124711982/hoaks-video-pernyataan-serda-ucok-siap-bantu-negara-ungkap-kasus?page=all

2. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220809105931-12-832116/tni-respons-video-serda-ucok-cari-pembunuh-brigadir-j-itu-adu-domba