[HOAKS] - PANGGILAN TELEPON TANYA STATUS VAKSINASI BERUJUNG PERETASAN PONSEL DAN BOBOL REKENING


Kategori Informasi: Disinformasi
Kategori Hoaks: Konten/ Informasi Sesat (Misleading Content)
Rabu, 17 Mei 2023

DISINFORMASI
Beredar pesan berantai melalui aplikasi WhatsApp yang menginformasikan tentang adanya trik penipuan melalui panggilan telepon menanyakan status vaksinasi dengan pilihan tekan angka "1" jika sudah atau "2" jika belum, namun berujung meretas dan memblokir telepon hingga pembobolan isi rekening bagi yang memilih tekan angka "1" atau sudah divaksin.

PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, dilaporkan dalam kumparan.com (17/05/2023) bahwa berdasarkan pernyataan Juru Bicara Covid-19 Menteri Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi, isi pesan yang beredar mengenai panggilan soal vaksinasi tidak pernah dilakukan oleh Lembaga resmi Pemerintah Republik Indonesia.

"Itu hoaks ya," tegas Siti Nadia.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tidak pernah menanyakan apakah seseorang sudah divaksin lewat panggilan. Satgas Covid-19 dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah memiliki data warga mana saja yang sudah atau belum melakukan vaksinasi.

Selain itu, dilansir dari laman kompas.com (05/09/2021) pemerhati keamanan siber, Yerry Niko Borang mengatakan, tindakan menekan tombol "1" dan "2" untuk melakukan penipuan saat panggilan sedang berlangsung tidak mungkin terjadi.

"Mustahil terjadi aplikasi perbankan bisa dikuras hanya dengan menekan nomor 1," ujar Yerry. 

Menurutnya, aplikasi perbankan memakai otorisasi berlapis. Selain itu, biasanya model yang menekan tombol 1 dan 2 ini pilihan eksekusinya berada di pihak penelepon bukan di pihak konsumen.

"Saya rasa ini hoaks. Kode 1 atau tombol 1 di ponsel tidak memiliki implikasi eksekusi perintah tertentu, kecuali sebelum sudah mengklik link tertentu atau link lewat aplikasi tertentu," lanjutnya.

KESIMPULAN
Informasi tentang adanya trik melalui panggilan telepon menanyakan status vaksinasi berujung meretas dan memblokir telepon hingga pembobolan isi rekening, adalah tidak benar. Faktanya, menekan angka 1 atau 2 saat dihubungi seseorang tidak memiliki implikasi eksekusi perintah tertentu, kecuali sebelumnya sudah melakukan klik pada link atau aplikasi tertentu.

SUMBER FAKTA:

  1. https://kumparan.com/kumparannews/hoaxbuster-panggilan-telepon-soal-vaksinasi-berujung-blokir-ponsel-1wRBB59G88T/full

  2. https://www.kompas.com/tren/read/2021/09/05/123000565/hoaks-panggilan-telepon-soal-status-vaksinasi-ponsel-bisa-terblokir?page=all

Bagikan: