[HOAKS] - PENDAFTARAN VAKSIN NUSANTARA


Kategori Informasi: Disinformasi
Kategori Hoaks: Konten/ Informasi Sesat (Misleading Content)
Jumat, 17 Sep 2021

DISINFORMASI

Beredar sebuah pesan berantai melalui aplikasi WhatsApp berupa informasi pendaftaran Vaksin Nusantara. Diinformasikan bahwa masyarakat sudah dapat mendaftar untuk menerima vaksin Nusantara dengan cara menuliskan data diri dan mengirimkannya ke nomor Whatsapp yang tertera.

PENJELASAN

Berdasarkan hasil penelusuran, dilaporkan dari laman berita liputan6.com (15/09/2021) bahwa Dr. Terawan Agus Putranto, sebagai mantan Menteri Kesehatan Republik Indonesia yang menggagas vaksin Nusantara mengatakan, informasi terkait pendaftaran penerima vaksin Nusantara tersebut tidak benar. Pihaknya belum melakukan pembukaan program penyuntikan vaksin Nusantara.

“Saya belum membuka pendaftaran,” kata Terawan, saat dihubungi Liputan6.com, Selasa(14/9/2021).

Selain itu, pada artikel berjudul "Vaksin Nusantara Bersifat Individual dan Tidak Dapat Dikomersialkan" dalam website resmi milik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI sehatnegeriku.kemkes.go.id (28/08/2021) telah diinformasikan bahwa Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi M.Epid hari ini (28/8) menyampaikan bahwa vaksin Nusantara dapat diakses oleh masyarakat dalam bentuk pelayanan berbasis penelitian secara terbatas.

Penelitian tersebut berdasarkan nota kesepahaman atau MoU antara Kementerian Kesehatan bersama dengan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), dan TNI Angkatan Darat pada April lalu terkait dengan ‘Penelitian Berbasis Pelayanan Menggunakan Sel Dendritik untuk Meningkatkan Imunitas Terhadap Virus SARS-CoV-2’.

“Masyarakat yang menginginkan vaksin Nusantara atas keinginan pribadi nantinya akan diberikan penjelasan terkait manfaat hingga efek sampingnya oleh pihak peneliti. Kemudian, jika pasien tersebut setuju, maka vaksin Nusantara baru dapat diberikan atas persetujuan pasien tersebut,” ujar dr. Nadia.

Selain itu, dr. Nadia juga menegaskan bahwa vaksin Nusantara tidak dapat dikomersialkan lantaran autologus atau bersifat individual.

KESIMPULAN

Informasi tentang pendaftaran Vaksin Nusantara adalah tidak benar. Faktanya, Dr. Terawan Agus Putranto, sebagai mantan Menteri Kesehatan Republik Indonesia yang menggagas vaksin Nusantara mengatakan, informasi terkait pendaftaran penerima vaksin Nusantara tersebut tidak benar. Pihaknya belum melakukan pembukaan program penyuntikan vaksin Nusantara.

SUMBER FAKTA:

  1. 1. https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4658275/cek-fakta-tidak-benar-informasi-pendaftaran-penerima-vaksin-nusantara

  2. 2. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20210828/5138349/vaksin-nusantara-bersifat-individual-dan-tidak-dapat-dikomersialkan/

  3. 3. https://www.timesindonesia.co.id/read/news/370375/cek-fakta-tidak-benar-pendaftaran-dosis-ketiga-vaksin-nusantara

Bagikan: