DISINFORMASI
Beredar konten rekaman suara di media sosial Facebook yang diklaim sebagai rekaman suara terakhir kapal selam wisata Titanic yang tenggelam pada Minggu (18/6/2023) di Atlantik Utara.

PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks diketahui bahwa klaim tersebut tidak benar. Dilansir dari kompas.com (24/06/2023) dan leadstories.com (23/06/2023), rekaman suara yang beredar di media sosial tidak sesuai dengan fakta hasil pencarian kapal selam wisata tersebut.

Sejak dinyatakan hilang di Samudra Atlantik pada 18 Juni 2023, pencarian dilakukan jauh dari pantai yakni sekitar sekitar 1448 km dari Cape Cod dan 643 km dari St. Johns, Newfoundland. Sedangkan pada rekaman yang beredar, memperdengarkan suara ombak yang mirip dengan suara di pantai. Sementara, tim terpadu pencarian kapal tidak merilis rekaman suara apa pun dari kapal selam.

Kantor Urusan Publik Coast Guard membantah adanya rekaman suara yang ditemukan dari kapal selam Titan. "Kecuali dirilis dari Siaran Pers resmi kami atau media sosial kami, rekaman ini belum dikonfirmasi. Kami belum menentukan sumber 'suara bawah air' yang dirujuk dalam rilis dan pengarahan sebelumnya," terangnya pada 23 Juni 2023.

Hal senada juga disampaikan pihak Humas Departemen Pertahanan Nasional Kanada. "Kanada belum merilis jenis konten ini, juga tidak berencana untuk melakukannya," tegasnya.

KESIMPULAN
Informasi tentang konten rekaman suara yang disebut sebagai suara terakhir kapal selam wisata Titanic, adalah tidak benar. Faktanya, belum ada rekaman suara resmi yang dikeluarkan pihak otoritas terkait.

SUMBER FAKTA:

1. 1. https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/06/24/131300582/-hoaks-suara-terakhir-kapal-selam-wisata-titanic?page=all#page2

2. 2. https://leadstories.com/hoax-alert/2023/06/fact-check-recordings-of-sounds-detected-near-titan-search-zone-not-publicly-released.html