DISINFORMASI

Beredar di media sosial sebuah cuitan pada akun Twitter @SamudroTjondr11 yang mengklaim bahwa suara adzan dapat mengecilkan virus Corona. Disebutkan juga bahwa klaim tersebut telah diteliti dan negara-negara di Eropa mengijinkan Mesjid dibuka.

PENJELASAN

Berdasarkan hasil penelusuran, dilansir dari laman berita liputan6.com (16/04/2020), klaim yang beredar bermula dari unggahan video akun Facebook Steven Haryanto, pada 11 April 2020. Video yang diunggah menunjukan grafik suara saat mendengarkan lagu dan azan, juga terdapat keterangan bahwa Covid-19 melemah saat mendengar azan.

Video serupa identik dalam situs videonews.club dengan judul "Evidence for tommy" dan terdapat keterangan waktu pemuatan video pada 2 tahun lalu. Namun, tidak ada keterangan tertulis terkait aktifitas dalam video tersebut.

Judul "Evidence for tommy" terhubung dengam akun Youtube Israr Hussain, dengan keterangan pengunggahan video pada 3 Juni 2018.

Video tersebut membahas reaksi dalam tubuh saat mendengar azan dan tidak menyinggung reaksi COVID-19 saat terdengar suara azan.

Selain itu, telah diklarifikasi dalam website resmi milik Satuan Tugas Penanganan COVID-19 covid19.go.id (09/07/2021), bahwa Suara Azan Di Masjid Dapat Mengecilkan Virus Corona adalah hoaks.

KESIMPULAN

Informasi yang menjekaskan bahwa suara azan dapat mengecilkan virus corona, adalah tidak benar. Faktanya, klaim yang beredar bermula dari video yang membahas reaksi dalam tubuh saat mendengar azan bukan reaksi COVID-19 saat terdengar suara azan.

SUMBER FAKTA:

1. 1. https://m.liputan6.com/cek-fakta/read/4225690/cek-fakta-video-ini-bukan-bukti-suara-azan-lemahkan-virus-corona-covid-19

2. 2. https://covid19.go.id/p/hoax-buster/salah-suara-adzan-di-masjid-dapat-mengecilkan-virus-corona

3. 3. https://turnbackhoax.id/2021/07/09/salah-suara-adzan-di-masjid-dapat-mengecilkan-virus-corona/