DISINFORMASI
Beredar sebuah video di media sosial Facebook tanggal 20 Maret 2024 yang disebut sebagai rekaman kericuhan demonstrasi mahasiswa di depan gedung DPR pada hari yang sama. 

PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks, diketahui bahwa klaim tersebut tidak benar. Dilansir dari liputan6.com (21/03/2024), video unjuk rasa mahasiswa itu berasal dari video berjudul “Momen Mencekam Saat Water Cannon-Mobil RAISA Polisi di Gedung DPR Dirusak Massa” yang tayang di kanal YouTube CNN Indonesia pada 24 September 2019.

Adapun, mengacu kepada kompas.com (24/09/2019), aksi mahasiswa kala itu menyangkut isu revisi Undang-Undang KPK dan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP). Selain itu, protes juga disuarakan terhadap RUU Pertanahan dan RUU Pemasyarakatan. Sejumlah RUU tersebut dianggap tak sesuai dengan amanat reformasi.

Untuk aksi di DPR, mahasiswa memiliki empat poin tuntutan: pertama, merevitalisasi upaya pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme; kedua, mengembalikan demokrasi, hak berpendapat, penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan HAM, serta partisipasi rakyat dalam proses pembuatan kebijakan; ketiga, merestorasi perlindungan sumber daya alam, implementasi reforma agraria, dan perlindungan tenaga kerja dari eksploitasi ekonomi; keempat, mengembalikan kesatuan bangsa dan negara dengan menghapus diskriminasi antaretnis, mewujudkan pemerataan ekonomi, dan perlindungan untuk perempuan.

KESIMPULAN
Informasi terkait video yang beredar di Facebook pada 20 Maret 2024 tentang kericuhan demonstrasi mahasiswa di depan gedung DPR, adalah tidak benar. Faktanya, video tersebut merupakan rekaman aksi mahasiswa pada 24 September 2019 terkait sejumlah revisi undang-undang yang dianggap tidak sesuai dengan amanat reformasi.

SUMBER FAKTA:

1. https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5555829/cek-fakta-demo-mahasiswa-ricuh-di-dpr-dalam-video-ini-bukan-pada-20-maret-2024?page=3

2. https://youtu.be/1qOt9BAPGB4?si=ecloQaZdBrEv0R8u

3. https://nasional.kompas.com/read/2019/09/24/15440851/ramai-ramai-turun-ke-jalan-apa-yang-dituntut-mahasiswa?page=all