DISINFORMASI
Beredar video di TikTok yang menyatakan Eropa mengalami kekacauan setelah Indonesia menghentikan ekspor bahan makanan ke benua tersebut. Pada video, tampak deretan sejumlah toko di kota Paris yang disebut kosong karena kehabisan pasokan beserta aktivitas di pelabuhan peti kemas.

PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks, diketahui bahwa video itu tidak benar. Dilansir dari tempo.co (24/11/2025), Ekonom Universitas Airlangga (Unair) Prof. Rossanto Dwi Handoyo, SE., M.Si., Ph.D, mengatakan tidak ada penghentian ekspor bahan makanan Indonesia ke Eropa, kecuali nikel dan minyak kelapa sawit (CPO).

Pada 2018, Uni Eropa memberlakukan kebijakan RED II yang melarang penggunaan minyak sawit sebagai bahan biofuel. Kebijakan Uni Eropa (UE) itu dinilai dapat menurunkan ekspor minyak sawit Indonesia ke pasar UE.

Kemudian pada 2022, UE menyetujui undang-undang baru untuk mencegah perusahaan menjual kopi, minyak sawit, kedelai, dan komoditas lain yang terkait dengan deforestasi ke pasar mereka. Indonesia termasuk negara yang terkena dampak aturan baru itu, bersama Brasil dan Kolombia.

Dampak kebijakan itu, ekspor minyak sawit mentah dan olahan Indonesia ke UE terus mengalami penurunan sejak tahun 2018. Pada 2018, ekspor minyak sawit Indonesia ke UE mencapai 5,7 juta ton. Ekspor kembali turun pada tahun 2023 dan 2024, masing-masing 4,1 juta ton dan 3,3 juta ton saja.

Masih mengacu kepada laporan tempo.co, Ekonom dari Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM UI) Teuku Riefky menjelaskan, bahwa hubungan dagang Indonesia-Uni Eropa saat ini akan semakin terbuka. Sebab, setelah hampir 10 tahun negosiasi Indonesia dan UE akhirnya sepakat menandatangani Indonesia–EU Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) alias perdagangan bebas pada 23 September 2025 di Bali. Perjanjian yang berlaku efektif pada 2027 ini membuat 95 persen produk ekspor Indonesia mendapat bebas tarif masuk ke negara-negara UE.

“Perjanjian tersebut justru akan membuka keran perdagangan lebih luas dengan Eropa,” kata Riefky.

Perdagangan Indonesia dengan UE tercatat surplus pada beberapa tahun terakhir. Dalam empat bulan pertama tahun 2025, surplus mencapai 2,33 miliar dollar Amerika. Nilai itu lebih besar dari periode yang sama tahun 2024 sebesar 1,75 miliar dollar Amerika.

Bahkan berdasarkan nilai transaksi ekspor, Uni Eropa menjadi mitra dagang terbesar kelima untuk Indonesia. Sementara bagi UE, Indonesia sebagai mitra dagang global di urutan ke-33. Meski tren ekspor minyak sawit turun, namun masih mencatatkan sebagai salah satu komoditas unggulan Indonesia ke Uni Eropa.

Adapun, terkait tampilan visual video diketahui merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan atau AI dari sejumlah sumber. Hasil temuan tempo.co menemukan bahwa probabilitas video menggunakan manipulasi AI sebesar 79 persen.

KESIMPULAN
Video di TikTok yang menyatakan Eropa mengalami kekacauan setelah Indonesia menghentikan ekspor bahan makanan, adalah tidak benar. Faktanya, tidak ada penghentian ekspor bahan makanan Indonesia ke Eropa, kecuali nikel dan minyak kelapa sawit (CPO).

SUMBER FAKTA:

1. https://www.tempo.co/cekfakta/keliru-eropa-kacau-setelah-indonesia-stop-ekspor-bahan-makanan-2092555

2. https://www.flickr.com/photos/stewf/7393636170/in/photostream/

3. https://www.antaranews.com/berita/4941281/gapki-sebut-ekspor-sawit-ke-ue-terus-alami-penurunan-sejak-2018