DISINFORMASI
Beredar video di media sosial yang menampilkan Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta memberi penjelasan tentang bantuan paket bahan makanan yang akan dibagikan kepada seluruh warga DKI Jakarta untuk memenuhi kebutuhan selama 14 hari berupa beras, minyak goreng, dan makanan siap saji lainnya.

PENJELASAN
Berdasarkan penjelasan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi DKI Jakarta, Irmansyah, kepada media bahwa yang terekam dalam video tersebut adalah benar dirinya. Dinsos benar akan membagikan bantuan berupa makanan siap saji dan logistik natura, tapi hanya untuk warga DKI Jakarta yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan pasien positif Covid-19. Bantuan diberikan kepada para ODP, PDP, dan pasien positif Covid-19 yang memiliki KTP Provinsi DKI Jakarta.

Para ODP, PDP, dan pasien positif Covid-19 tersebut juga harus mendapatkan keterangan dari Dinas Kesehatan atau pun pihak RS (tim medis) bahwa memang harus diisolasi, atau memiliki keinginan mandiri untuk isolasi mandiri bersama keluarga. Selain itu, juga mendapatkan keterangan dari Kelurahan, RW, maupun RT bahwa benar orang tersebut mengisolasikan diri bersama keluarga atau memang harus diisolasi di dalam rumah tanpa ada yang bisa keluar rumah selama 14 hari.

"Jika keterangan tersebut lengkap, maka kami dapat berikan salah satu bantuan, yaitu makanan siap saji atau mereka masak sendiri di rumah dengan kami siapkan logistik naturanya. Bantuan ini untuk mempermudah orang tersebut selama menjalani isolasi diri di rumah," ujar Irmansyah kepada wartawan, Rabu (25/3/2020).

Irmansyah menuturkan, Dinsos menyiapkan satu paket per jiwa untuk 14 hari. Satu paket tersebut berisi mi instan (1 dus), beras (6 kg), sarden (14 kaleng), biskuit (9 bungkus), dan minyak goreng (2 liter). "Kalau dalam 1 keluarga, 1 KK itu ada 5 orang, maka akan mendapat 5 paket. Mudah-mudahan ini bisa segera kita salurkan untuk membantu warga dalam kebutuhan yang mendesak," jelasnya.

Akun "sakinahgrosirdepok" yang pertama memuat video viral tersebut di media sosial telah memuat klarifikasi dan meminta maaf karena mengunggah video yang menimbulkan kesalahpahaman:

"Kami mendapatkan penjelasan dari Dinas terkait, bahwa paket sembako yang dijelaskan pada video tersebut diperuntukkan bagi warga DKI Jakarta yang terdampak virus Covid-19. Jadi mereka yg suspect, Orang Dalam Pemantauan atau ODP dan Pasien Dalam Pengawasan atau PDP. Bukan untuk warga DKI seluruhnya", jelasnya.

KESIMPULAN
Informasi pada video yang menyebutkan bahwa Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta akan membagikan bantuan berupa makanan siap saji dan logistik natura kepada seluruh warga DKI Jakarta untuk memenuhi kebutuhan selama 14 hari, adalah tidak benar. Faktanya, bantuan tersebut hanya akan diberikan warga DKI Jakarta yang berstatus ODP, PDP, dan Positif Covid-19 dengan memenuhi sejumlah persyaratan administratif yang telah ditetapkan.

SUMBER FAKTA:

1. DISINFORMASI

2. Beredar video melalui media sosial terkait paket makanan yang akan dibagikan kepada warga DKI Jakarta 

3. PENJELASAN :

4. Berdasarkan video yang viral di media sosial bahwa Kepala Dinas Sosial provinsi DKI Jakarta, Irmansyah telah menyiapkan bantuan berupa makanan siap saji dan logistik natura untuk persiapan lockdown berita tersbut adalah tidak benar, melainkan bantuan tersebut diberikan kepada Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Positif COVID-19 warga ber-KTP DKI Jakarta, perlu juga adanya pernyataan keterangan dari Dinas kesehatan atau Rumah Sakit. Serta memiliki keterangan dari Kelurahan, RW dan RT bahwa benar orang tersebut mengisolasikan diri bersama keluarga atau memang harus diisolasi didalam rumah tanpa ada yang bisa keluar rumah selama 14 hari, dan akun "sakinahgrosirdepok" tersebut sudah membuat klarifikasi bahwa kesalahan dari pertama posting.

5. KESIMPULAN : 

6. Beredar video di media sosial mempersiapkan untuk lockdown Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta akan memberikan bantuan berupa makanan siap saji dan logistik natura adalah tidak benar. Bantuan tersebut akan diberikan kepada Orang Dalam Pemantauan (ODP, Pasien Dalam Pengawasan (PDP)  dan Positif COVID-19 dengan syarat ketentuan berlaku.

7. Kategori Informasi : Disinformasi

8. Kategori Hoax : Konten Yang Salah (False Context)

9. 1. https://indopolitika.com/viral-video-dinas-sosial-dki-siapkan-paket-bantuan-bahan-pangan-untuk-14-hari-begini-penjelasannya