[HOAKS] - VAKSIN HPV MENYEBABKAN RAHIM KERING DAN KEMANDULAN
Kategori Hoaks: Konten/ Informasi Sesat (Misleading Content)
Tematik: Kesehatan
DISINFORMASI
Beredar sebuah unggahan video di media sosial Facebook yang memuat pernyataan bahwa vaksin HPV dapat sebabkan rahim kering serta kemandulan.
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Jalahoaks, dilaporkan dari laman berita tirto.id (18/08/2025) bahwa berdasar informasi Kementerian Kesehatan RI, vaksin HPV adalah vaksin yang diberikan untuk melindungi perempuan dari risiko terinfeksi Human Papillomavirus, penyebab utama kanker leher rahim atau serviks.
Infeksi virus ini dapat menular melalui hubungan seksual, berganti-ganti pasangan seksual, merokok, dan memiliki riwayat keluarga dengan kanker serviks. Kanker serviks menjadi kanker paling umum nomor dua bagi perempuan Indonesia, setelah kanker payudara. Tingkat kematian kanker serviks mencapai 50 persen, dengan angka kematian yang terus meningkat.
Sementara terkait klaim vaksin HPV menyebabkan keringnya kantung rahim dan kemandulan. Tirto merujuk laporan dari National Library of Medicine yang menyatakan tidak adanya hubungan antara vaksinasi HPV dan infertilitas pada wanita. Jurnal ini berdasar kasus di Amerika Serikat, terhadap perempuan usia 18—33 Tahun.
Data Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional pada tahun 2013—2016 menganalisis untuk menilai kemungkinan infertilitas yang dilaporkan sendiri di antara perempuan berusia 20 hingga 33 tahun, hasilnya tidak ada bukti peningkatan infertilitas di kalangan wanita yang menerima vaksin HPV.
Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Dian Nuswantoro, dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes juga membantah narasi yang beredar di media sosial. Dia mengatakan tidak ada bukti ilmiah maupun mekanisme biologis yang mendukung klaim bahwa vaksin atau imunisasi menyebabkan kemandulan pada pria maupun wanita. Secara umum, vaksin bekerja dengan cara menstimulasi sistem imun membentuk antibodi dan sel memori terhadap patogen atau zat penyebab penyakit tertentu.
"Vaksin HPV itu sendiri tidak memengaruhi ovarium, testis, spermatogenesis, ovulasi, atau hormon reproduksi. Vaksin HPV ditujukan untuk mencegah kanker serviks dan tidak memengaruhi kesuburan. Studi ilmiah justru menunjukkan wanita yang divaksin HPV tetap memiliki tingkat kesuburan normal," terangnya.
Selain itu, dalam suara.com (25/08/2025) juga disebutkan bahwa tidak ditemukan data atau keterangan resmi yang menyebutkan pemberian vaksin HPV kepada anak-anak dapat menyebabkan keringnya kantung rahim atau kemandulan.
KESIMPULAN
Informasi dalam video tentang vaksin HPV dapat sebabkan rahim kering serta kemandulan, adalah tidak benar. Faktanya, vaksin HPV justru mencegah virus penyebab kanker serviks. Selain itu, menurut laporan National Library of Medicine tidak ada hubungan antara vaksinasi HPV dan infertilitas pada wanita.
SUMBER FAKTA:
https://www.suara.com/news/2025/08/25/095540/cek-fakta-video-dharma-pongrekun-sebut-vaksin-hpv-sebabkan-kemandulan-viral-ini-kata-ahli-dan-who
https://tirto.id/tidak-benar-klaim-vaksin-hpv-sebabkan-kemandulan-hfYh