JALAHOAKS MENGISI KELAS PELATIHAN PERIKSA FAKTA UNIVERSITAS INDONESIA

Share :        
Senin, 27 Feb 2023

Di era digital saat ini, informasi dapat dengan mudah disebarluaskan dan seringkali tanpa ada filter yang memastikan kebenaran informasi tersebut. Kondisi ini kiranya menyebabkan masyarakat kerap bingung membedakan suatu informasi termasuk fakta atau hoaks. 

 

Untuk itu, Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya (PPKB) Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) bersama dengan komunitas mahasiswa Fact Checker Universitas Indonesia mengadakan acara Kelas Pelatihan Periksa Fakta pada tanggal 24 Februari 2023 dengan mengundang perwakilan Jakarta Lawan Hoaks (Jalahoaks) Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi DKI Jakarta untuk mengisi kegiatan sebagai narasumber. 

 

Kegiatan ini diikuti oleh para mahasiswa UI dari berbagai fakultas. Adapun, kelas pelatihan tersebut diselenggarakan sebagai upaya meningkatkan kualitas kemampuan pemeriksaan fakta mahasiswa UI untuk menangkal hoaks.

 

Kepala PPKB, Dr. Ari Prasetyo, S.S., M.Si., menjelaskan bahwa pelaksanaan kelas ini ditujukan untuk memberikan pembekalan bagi mahasiswa penggiat periksa fakta dan literasi digital agar mampu menjadi garda terdepan dalam penanganan hoaks, baik di tingkat UI maupun skala nasional. 

 

Ari juga menekankan bahwa pemeriksaan fakta menjadi semakin penting mengingat pada tahun 2024 nanti akan dilaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak.

“Pada perhelatan pesta demokrasi itu biasanya hoaks pun bermunculan di media sosial kita, maka dari itu, kita perlu memiliki kemampuan pemeriksaan fakta agar tidak terjebak oleh hoaks yang berseliweran,” ujarnya. 

 

Taffa Hanifar, selaku Ketua Umum Fact Checker Universitas Indonesia juga berharap melalui kegiatan Kelas Pelatihan Periksa Fakta ini, mahasiswa UI mampu menjadi garda terdepan dalam menangkal hoaks yang tersebar di tengah masyarakat.


“Saatnya mahasiswa bisa melakukan pemeriksaan fakta sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara ini,” ujarnya.

 

Selain itu, Taffa berterima kasih atas kesediaan perwakilan Jalahoaks untuk mengisi materi Kelas Pelatihan Periksa Fakta kali ini. Ia berharap, setiap elemen di ekosistem periksa fakta dan literasi digital dapat bersinergi bersama agar Indonesia dapat terbebas dari hoaks yang memecah belah bangsa.

 

 

Pada kegiatan kali ini, hadir perwakilan dari Jalahoaks, Muhammad Khairil selaku Pemeriksa Fakta (Fact Checker) Jalahoaks, yang memberikan materi dasar mengenai definisi hoaks dan kategorisasi hoaks. Tak hanya itu, ia juga memberikan teknik-teknik praktis dalam melakukan pemeriksaan fakta dengan menggunakan sejumlah peranti digital, seperti teknik Google Reverse Images Search, Yandex Images Search, hingga Power Googling Search.

 

Khairil juga mengenalkan laman periksa fakta milik Jalahoaks https://jalahoaks.jakarta.go.id, layanan aduan informasi hoaks melalui WhatsApp Jalahoaks di nomor 0813-5000-5331, dan akun media sosial @jalahoaks.

 

Melalui kolaborasi kegiatan yang dilaksanakan oleh PPKB FIB UI dan komunitas Fact Checker UI dengan Jalahoaks ini, para mahasiswa peserta Kelas Pelatihan Periksa Fakta siap menjadi agen periksa fakta dan literasi digital untuk menangkal penyebarluasan informasi hoaks dan menjaga Indonesia dari perpecahan.

Artikel


Berita