Jakarta – Pemasaran Digital atau Digital Marketing kini menjadi sebuah tren di media sosial. Banyak jenis jasa hingga barang ditawarkan, serta banyak pula wadah yang bisa digunakan untuk memasarkan produk atau jasa.

Guna mewadahi pesatnya perkembangan di media sosial, serta meningkatan literasi digital masyarakat dalam bidang pemasaran digital. Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statisitk Provinsi DKI Jakarta bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika RI mengadakan webinar "Jakarta SOLID Makin Cakap Digital" yang merupakan bagian dari rangkaian webinar Jakarta SOLID (Sadar Olah Literasi Digital) yang ke-10 di tahun ini dengan tema “Paham Digital Marketing untuk Tingkatkan Penjualan.”

Webinar yang terlaksana pada Kamis (17/11/2022) ini dihadiri oleh lebih dari 1.200 peserta serta diisi oleh 4 pemateri andal dan berpengalaman dalam bidang pemasaran digital.

Plt. Kepala Dinas Kominfotik DKI Jakarta, Raides Aryanto dalam sambutannya menekankan dalam era disruptif yang didorong oleh perkembangan digital saat ini, literasi digital menjadi penting bahkan sebagai pondasi utama. Karenanya, webinar ini diharapkan bisa menciptakan masyarakat digital yang mumpuni, khususnya bagi warga DKI Jakarta dan sekitarnya.

Perkembangan pemasaran digital di Indonesia terjadi secara bertahap. Dulu, jangkauan jual hingga pangsa pasar dari sebuah bisnis sangatlah terbatas tergantung jarak wilayah. Kini, penjualan sudah tidak mengenal jarak dan waktu. Namun, hal tersebut bisa terwujud jika pemasaran secara digital terimplementasi dengan baik.

Karenanya, pemahaman umum seputar bisnis digital hingga teknis untuk meningkatan penjualan harus diketahui secara menyeluruh oleh tiap pelaku usaha.

“Dengan pemasaran digital, kalian bisa menjangkau berbagai macam konsumen hingga semakin banyak jumlah audience yang mengenali atau awareness produk anda akan semakin tinggi. Otomatis potensi penjualan akan semakin besar,” Ujar Okky Alparessi, seorang influencer dan Dosen LSPR selaku narasumber pertama.

Memang, dampak dari bisnis digital sangatlah besar. Semakin banyak orang yang mengetahui produk atau jasa yang kita jual, akan semakin besar pula tingkat penjualan sebuah bisnis.

Kita bisa melihat bagaimana hadirnya produk-produk lokal baru kini mulai merambah menyaingi brand besar yang sebelumnya sudah merajai pasar. Tentu, itu semua dapat terwujud dengan bantuan pemasaran digital.

Pemasaran digital adalah hal yang sederhana, namun memiliki tips yang begitu variatif agar bisa mencapai satu target yaitu peningkatan penjualan. Dahulu, ada berbagai istilah baru yang jarang kita dengar. Namun kini berbagai istilah tersebut mulai akrab di telinga karena semakin masifnya pelaku usaha digital.

Berbagai kata kunci seperti SEO, Copywriting, Konten, Awareness, harus mulai diketahui dan diperdalam jika kita benar-benar ingin menggeluti dunia bisnis digital.

“Harus tahu apa yang dipikirkan audience kita, disampaikan oleh content writing yang sesuai dengan audience, dan pilih distribusinya di mana,” Ucap Annisa Choiriyah selaku narasumber kedua.

Annisa turut menjabarkan bahwa konten kini berperan sangat penting untuk meningkatkan penjualan. Karenanya, diversifikasi konten adalah sebuah keharusan dalam promosi. Konten seperti foto dan video produk, kontek edukatif, tips dan trik, hingga menggunakan meme, kini menjadi cara efektif untuk mencapai reach yang lebih besar ke calon pembeli atau pengguna jasa.

Kreatifitas adalah kunci untuk menciptakan promosi yang efektif dalam mendongkrak penjualan. Selain itu, awareness atau kesadaran akan sebuah jasa atau barang yang dijual di duna digital bisa mendukung penjualan.

Salah satu upaya untuk mendukung penjualan di dunia digital adalah melalui mesin pencari. Mesin pencari seperti Google, Bing, Yahoo, biasanya adalah tempat pertama calon pembeli mencari produk atau jasa yang dibutuhkan. Karenanya, posisi situs penjualan dalam mesin pencari begitu menentukan performa promosi dan penjualan.

Sereneta Kedang, Founders Marukaiisupermoms.com selaku narasumber selanjutnya memperkenalkan sebuah cara promosi efektif dalam penjualan digital yaitu melalui Search Engine Optimization (SEO). Calon pembeli tentu akan membaca sebuah barang atau jasa sebelum memutuskan untuk membelinya. Kesesuaian antara kebutuhan dan promosi melalui tulisan adalah kuncinya.

“Saat mau berjualan di website, harus paham bagaimana cara penulisan website. Cari tahu tujuan pembaca artikel, cari tahu website kompetitor, dan tentukan gaya penulisan,” Pungkas Serenata menekankan pentingnya penulisan yang baik dan efektif untuk meningkatkan penjualan.

Menariknya, perkembangan perilaku digital yang begitu cepat menciptakan sebuah perubahan kebiasaan dalam transaksi digital. Kini, media sosial adalah alternatif terbaik untuk memasarkan produk barang atau jasa.

Kita bisa melihat banyaknya platform media sosial kini yang mulai menyediakan fitur tambahan untuk mempromosikan barang atau jasa secara digital. Karenanya, kini peran dari para influencer sangatlah berperan untuk turut mempromosikan penjualan. Bisnis dengan melibatkan influencer adalah salah satu bagian dari promosi penjualan digital. Semakin besar pengikut dan pengaruh dari influencer maka akan semakin tinggi reach serta awareness para audience akan produk yang dipasarkan.

Namun, kesesuaian antara produk yang dipasarkan dengan jasa influencer harus dicermati lebih dalam. Pophira, seorang Content Creator dan narasumber menjelaskan, “Pilihlah nilai produk yang ingin ditonjolkan. Kita harus tahu banget nih produk kita keunggulannya apa, dan sampaikan ke influencer.”

Pemahaman akan produk yang dipasarkan harus menjadi prioritas bersama antara para influencer dengan penjual yang menggunakan jasa promosi para influencer di media sosial. Ada banyak cara untuk meningkatkan penjualan digital saat ini. Tidak hanya satu, bahkan ribuan, dan jika satu hal sudah terlaksana dengan baik, masih ada upaya-upaya lainnya yang harus dilakukan.

Penjualan digital tidak hanya berdampak bagi keuntungan para pelaku usaha, tetapi juga bisa untuk meningkatkan perekonomian nasional secara menyeluruh. Terlebih, laporan dalam e-Conomy SEA memperkirakan nilai transaksi ekonomi digital nasional di angka US$77 miliar. Meningkat 22% dari tahun sebelumnya sekaligus yang terbesar di Asia Tenggara.

Upaya membumikan pengetahuan digital dalam Webinar Jakarta SOLID Makin Cakap Digital ini merupakan kolaborasi dan upaya konkret Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI guna menciptakan SDM unggul dan berdaya saing di ruang digital.